Sejarah Mesjid Megah Taj Mahal

Taj Mahal of Agra adalah salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia. Tepat hari ini di tahun 1653, bangunan megah itu selesai dibangun. lebih dari sekadar megah, sejarah Taj Mahal memiliki jiwa lain dalam keindahannya: jiwa yang dipenuhi dengan cinta, kehilangan, penyesalan, dan cinta (lagi)Karena jika bukan karena cinta, dunia akan terasa sunyi.


 Sejarah ini merupakan contoh seorang lelaki yang sangat mencintai istrinya, bahkan setelah istrinya tinggal kenangan, dia memastikan bahwa kenangan ini tidak akan pernah pudar. Pria ini adalah Kaisar Mughal Shah Jahan, yang jatuh cinta pada Mumtaz Mahal, istrinya yang tercinta.Mumtaz adalah seorang putri Persia Muslim (namanya Arjumand Banu Begum sebelum menikah). Pada usia 14 tahun, ia bertemu Mumtaz dan jatuh cinta padanya. Lima tahun kemudian pada tahun 1612, mereka menikah.Mumtaz Mahal meninggal pada tahun 1631 ketika melahirkan anak ke-14 mereka.


Untuk mengingat istri tercintanya, Shah Jahan membangun sebuah monumen yang megah sebagai penghormatan kepadanya, yang sekarang kita kenal sebagai "Taj Mahal". Pembangunan Taj Mahal dimulai pada tahun 1631. Para tukang batu, pemahat, penatah, pelukis kaligrafi, pembangun kubah, dan pengrajin lainnya dipekerjakan dari seluruh wilayah kekaisaran dan juga dari Asia Tengah dan Iran. butuh waktu sekitar 22 tahun untuk membangun apa yang kita lihat hari ini.Lambang cinta itu mempekerjakan 22.000 buruh dan 1.000 gajah. Monumen ini dibangun seluruhnya dari marmer putih, yang didatangkan dari seluruh India dan Asia Tengah. Setelah pengeluaran sekitar 32 juta rupee, Taj Mahal akhirnya selesai dibangun pada tahun 1653.